Kamera HP buram kena air adalah masalah yang sering bikin panik. Entah karena kehujanan, jatuh ke air, atau kelembapan tinggi, efeknya sama: hasil foto jadi kabur, berembun, atau bahkan tidak bisa fokus. Tapi sebelum kamu buru-buru mengganti kamera, ada banyak langkah yang bisa dilakukan untuk memperbaikinya sendiri dengan aman.
1. Matikan HP dan Jangan Dinyalakan Dulu
Langkah pertama dan paling penting: segera matikan HP begitu tahu kameranya terkena air. Banyak orang justru menyalakan HP untuk mengecek apakah kameranya masih berfungsi, padahal ini bisa memperparah kerusakan. Air bisa menyebabkan korsleting di area sensor atau papan utama (mainboard). Biarkan HP dalam keadaan mati sampai benar-benar kering.
2. Lepas Casing, SIM, dan Kartu Memori
Setelah dimatikan, lepaskan semua komponen yang bisa dilepas seperti casing pelindung, SIM card, dan kartu microSD. Komponen ini bisa menyimpan kelembapan yang memperlambat proses pengeringan. Pastikan kamu mengeringkannya dengan tisu atau kain microfiber kering, lalu biarkan di tempat terbuka dengan sirkulasi udara yang baik.
3. Jangan Gunakan Hair Dryer Langsung
Ini kesalahan umum. Banyak orang mengeringkan HP dengan hair dryer padahal udara panas bisa membuat komponen dalam melembung atau merekat, terutama pada modul kamera dan sensor. Jika kamu ingin mempercepat pengeringan, gunakan mode udara dingin (cool) dengan jarak minimal 30 cm, atau cukup diamkan HP di suhu ruangan 24–48 jam.
4. Gunakan Beras atau Silika Gel
Cara tradisional ini masih efektif. Masukkan HP ke wadah berisi beras kering atau silika gel (pengering kelembapan seperti di kotak sepatu). Bahan ini menyerap air dari dalam perangkat secara perlahan. Tutup wadah rapat dan biarkan minimal 24 jam. Jika memungkinkan, lepaskan modul kamera belakang dari casing (khusus HP dengan modul terpisah) untuk hasil pengeringan yang maksimal.
5. Bersihkan Lensa Kamera dengan Benar
Setelah yakin HP benar-benar kering, periksa bagian luar lensa kamera. Kadang buram disebabkan oleh sisa air, noda, atau minyak dari sidik jari. Bersihkan lensa dengan kain microfiber lembut yang biasa digunakan untuk kacamata. Hindari tisu kasar atau alkohol karena dapat menggores lapisan pelindung lensa.
Kalau embun tampak di sisi dalam lensa, tandanya air sudah masuk ke modul kamera. Dalam kasus ini, kamu bisa membuka casing belakang (jika ponsel mendukung) untuk mempercepat penguapan, atau bawa ke tempat servis jika tidak berani membuka sendiri.
6. Gunakan Kamera di Ruangan Hangat
Jika setelah dikeringkan hasil foto masih agak buram karena embun di dalam, coba letakkan HP di ruangan hangat dan kering selama beberapa jam, seperti di dekat lampu meja atau kipas angin. Hindari paparan sinar matahari langsung karena panas ekstrem bisa merusak lem internal modul kamera.
7. Gunakan Aplikasi Kamera untuk Kalibrasi Fokus
Air yang masuk kadang membuat sistem fokus otomatis (autofocus) tidak bekerja normal. Kamu bisa memperbaikinya lewat pengaturan kamera atau aplikasi pihak ketiga. Unduh aplikasi seperti “Camera Test” atau “Open Camera” dari Play Store, lalu gunakan fitur manual focus. Jika fokus bisa berfungsi di mode manual, berarti masalahnya hanya di software, bukan hardware.
8. Cek dengan Mode Lain (Video, Portrait, dll.)
Kadang masalah kamera buram hanya muncul di mode foto biasa, tapi tidak di video atau mode lainnya. Coba rekam video pendek, aktifkan mode potret, atau gunakan kamera depan untuk memastikan apakah semua lensa terpengaruh. Jika hanya satu modul yang bermasalah (misalnya kamera belakang utama), kamu bisa mengisolasi masalahnya lebih mudah.
9. Bersihkan Sensor Kamera dari Dalam (Jika Mampu)
Jika kamu punya sedikit pengalaman membuka HP, bisa coba bersihkan modul kamera secara hati-hati. Gunakan obeng presisi dan pinset plastik, lalu lepaskan modul kamera dari board. Bersihkan bagian luar dan dalam kaca pelindung menggunakan kain microfiber dan sedikit cairan pembersih optik khusus. Pastikan benar-benar kering sebelum dipasang kembali.
Namun, jika kamu tidak yakin, sebaiknya jangan lakukan ini sendiri. Modul kamera sangat sensitif dan mudah rusak jika terkena tekanan atau debu kecil di sensor.
10. Periksa Kondisi Flash dan Sensor Cahaya
Air bisa memengaruhi bukan hanya kamera, tapi juga sensor cahaya (light sensor) dan LED flash. Jika flash tidak menyala atau hasil foto terlalu gelap, bersihkan area sekitarnya dengan tisu kering. Kadang sensor masih tertutup embun tipis yang mengganggu deteksi cahaya otomatis. Tes juga di aplikasi kamera lain untuk memastikan masalahnya bukan di software.
11. Hindari Men-charge HP Saat Masih Lembap
Banyak pengguna langsung men-charge HP setelah memastikan menyala, padahal bagian dalam mungkin masih lembap. Ini bisa berakibat fatal — korsleting bisa merusak IC daya dan membuat HP mati total. Sebelum men-charge, pastikan semua port kering sempurna. Gunakan cotton bud atau semprot udara ringan untuk membersihkan port charger dan jack audio jika masih basah.
12. Gunakan Fitur Kamera Lain untuk Menguji Fungsi
Coba gunakan aplikasi lain seperti Instagram, WhatsApp, atau Snapchat untuk memeriksa apakah buram terjadi di semua aplikasi atau hanya aplikasi kamera bawaan. Jika hanya di satu aplikasi, kamu bisa memperbaikinya dengan menghapus cache kamera: Settings → Apps → Camera → Clear Cache. Ini sering memperbaiki bug pasca terkena air tanpa perlu reset ponsel.
13. Reset Kamera ke Pengaturan Awal
Jika hasil foto masih buram setelah semua langkah di atas, reset pengaturan kamera bisa membantu. Buka aplikasi kamera → pengaturan (ikon roda gigi) → “Reset Settings” atau “Kembalikan ke Default.” Ini akan menghapus konfigurasi manual seperti ISO dan fokus yang mungkin rusak karena gangguan sensor.
14. Bawa ke Servis Profesional Jika Air Masuk Terlalu Dalam
Jika embun tidak hilang lebih dari 3 hari, atau kamera malah mati total, kemungkinan air sudah mencapai bagian dalam sensor kamera. Dalam kasus ini, satu-satunya solusi aman adalah membuka modul dan mengeringkan bagian dalamnya dengan alat khusus seperti blower vakum. EngineerTech memiliki alat tersebut untuk membersihkan area sensitif tanpa merusak sensor optik.
15. Gunakan Casing dan Pelindung Air ke Depan
Mencegah lebih baik daripada memperbaiki. Gunakan casing tahan air dan pelindung lensa jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan. Hindari menaruh HP di kamar mandi atau dapur karena kelembapan tinggi bisa memengaruhi kamera walau tidak terkena air langsung.
Hal Lainnya Tentang Kamera HP Buram Kena Air
Penyebab Kamera HP Buram Kena Air
Air bisa menembus celah kecil antara kaca pelindung dan sensor kamera. Ketika air menguap, embunnya menempel di sisi dalam lensa sehingga gambar tampak buram. Jika air mengandung mineral (seperti air laut atau air hujan), bekasnya bisa meninggalkan noda permanen di permukaan lensa atau sensor, membuat gambar buram permanen meski sudah kering.
Perkiraan dan Risiko Perbaikan Mandiri
Berikut kisaran biaya dan risikonya jika kamu mencoba memperbaiki sendiri:
| Tindakan | Kisaran Biaya (Rp) | Risiko |
|---|---|---|
| Mengeringkan dengan Beras / Silika Gel | Gratis | Hanya efektif untuk kelembapan ringan |
| Bersihkan Lensa Manual | 0 – 20.000 | Bisa menggores lensa jika kain tidak sesuai |
| Membuka Modul Kamera | 0 – 50.000 | Risiko debu masuk ke sensor atau kabel fleksibel sobek |
| Ganti Modul Kamera | 250.000 – 700.000 | Butuh ketelitian, risiko pemasangan salah tinggi |
Perbaikan mandiri cocok untuk kasus ringan, tapi jika kamera sudah berembun parah atau berjamur, lebih baik dibawa ke teknisi berpengalaman agar sensor tidak rusak permanen.
Perkiraan Biaya Servis di EngineerTech
EngineerTech menawarkan servis kamera HP buram dengan biaya tergantung tingkat kerusakan. Tidak semua kasus dikenai biaya — beberapa cukup dibersihkan atau dikeringkan tanpa perlu ganti komponen.
| Kasus | Harga Pasar (Rp) | Perkiraan EngineerTech (Rp) |
|---|---|---|
| Pembersihan Lensa Kamera | 200.000 – 300.000 | 150.000 – 250.000 |
| Pemulihan Kamera Akibat Air | 400.000 – 700.000 | 300.000 – 550.000 |
| Ganti Modul Kamera | 500.000 – 900.000 | 400.000 – 750.000 |
| Diagnosa dan Kalibrasi Sensor | 150.000 – 250.000 | 100.000 – 200.000 |
Catatan: Harga bisa berubah tergantung model HP dan kondisi kerusakan. Tim EngineerTech akan memberi tahu estimasi sebelum pengerjaan agar kamu tidak perlu khawatir adanya biaya mendadak.
Tips Agar Kamera HP Tidak Rusak Karena Air Lagi
- Gunakan casing waterproof atau dry bag saat bepergian ke tempat lembap.
- Jangan gunakan kamera di bawah hujan atau di dekat kolam tanpa pelindung.
- Segera keringkan HP jika basah, jangan dibiarkan lebih dari 30 menit.
- Hindari meniup langsung ke kamera karena bisa menambah embun.
- Lakukan servis berkala untuk membersihkan debu dan kelembapan di modul kamera.
Butuh Bantuan Langsung?
Semua masalah kamera HP bisa diatasi dengan datang langsung ke outlet EngineerTech terdekat di kota kamu. Klik di sini untuk melihat daftar cabang kami. Jika kamu sedang sibuk, layanan antar-jemput juga tersedia di beberapa cabang. Ingin tahu estimasi biaya lebih dulu? Klik tombol Estimasi Biaya di kanan atas artikel ini. Atau jika ingin berdiskusi langsung, klik tombol WhatsApp di kanan bawah untuk terhubung dengan teknisi kami.
Kesimpulan
Kamera HP buram karena air bukan berarti rusak permanen. Dalam banyak kasus, pengeringan yang tepat dan pembersihan sederhana sudah cukup memperbaikinya. Jika masalah tak kunjung hilang atau kamera malah mati total, serahkan ke EngineerTech — kami siap memulihkan kamera kamu dengan cepat, aman, dan bergaransi.

























