Layar laptop berkedip saat dinyalakan adalah masalah yang cukup sering membuat pengguna panik, apalagi jika kedipan terjadi berulang sejak laptop baru menyala atau setelah login Windows. Layar bisa terlihat hidup-mati, berkedip cepat, atau berubah terang–gelap seperti kehilangan sinyal. Kondisi ini tidak selalu berarti layar rusak total, karena penyebabnya bisa berasal dari software, pengaturan sistem, hingga komponen hardware tertentu. Dalam artikel ini, kami akan membahas 8 cara mengatasi layar laptop berkedip saat dinyalakan secara runtut dan mudah dipahami, sehingga kamu bisa menentukan langkah terbaik tanpa menebak-nebak.

1. Periksa Driver Grafis yang Tidak Stabil

Penyebab paling umum layar laptop berkedip saat dinyalakan adalah driver grafis yang bermasalah. Driver yang tidak kompatibel, rusak, atau gagal update dapat membuat sistem menampilkan refresh layar berulang kali. Biasanya, kedipan muncul setelah logo Windows atau tepat setelah masuk desktop.

Untuk mengeceknya, masuk ke Safe Mode. Jika di Safe Mode layar tidak berkedip, hampir pasti masalah ada pada driver grafis. Selanjutnya, buka Device Manager → Display adapters, klik kanan driver VGA, lalu pilih Uninstall device. Centang opsi “Delete the driver software for this device”, kemudian restart. Windows akan memuat driver dasar yang lebih stabil. Setelah itu, unduh dan pasang driver terbaru langsung dari situs resmi produsen (Intel, AMD, NVIDIA, atau website resmi merek laptop).

2. Nonaktifkan Aplikasi Startup yang Mengganggu Tampilan

Beberapa aplikasi startup dapat memicu konflik tampilan saat Windows baru dinyalakan. Contohnya adalah aplikasi screen overlay, software pengatur warna layar, aplikasi recording, atau tool manajemen GPU pihak ketiga. Konflik ini membuat layar terus me-refresh sehingga tampak berkedip.

Buka Task Manager dengan Ctrl + Shift + Esc, masuk ke tab Startup, lalu nonaktifkan aplikasi yang berhubungan dengan display, seperti aplikasi pengatur brightness, night mode tambahan, atau software grafis non-esensial. Restart laptop dan perhatikan apakah kedipan hilang. Jika iya, aktifkan kembali aplikasi satu per satu untuk menemukan penyebab pastinya.

3. Ubah Refresh Rate Layar ke Pengaturan Standar

Refresh rate yang tidak sesuai dengan panel layar bisa menyebabkan layar berkedip, terutama pada laptop yang mendukung refresh rate tinggi (120Hz, 144Hz). Kadang Windows atau driver mengatur refresh rate ke nilai yang tidak stabil saat booting.

Masuk ke Settings → System → Display → Advanced display settings. Pastikan refresh rate diatur ke nilai standar panel, misalnya 60Hz atau 120Hz sesuai spesifikasi laptop. Hindari mode eksperimental atau custom refresh rate jika tidak benar-benar diperlukan. Setelah disesuaikan, restart laptop untuk memastikan perubahan diterapkan sejak awal boot.

4. Cek Pengaturan Brightness Otomatis dan Adaptive Display

Beberapa laptop memiliki fitur adaptive brightness atau sensor cahaya otomatis. Saat sensor bermasalah, layar bisa terus menyesuaikan kecerahan secara agresif, terlihat seperti berkedip. Hal ini sering terjadi pada laptop yang sering berpindah antara adaptor dan baterai.

Untuk mematikannya, buka Settings → System → Display lalu nonaktifkan opsi “Change brightness automatically when lighting changes”. Selain itu, cek di Intel Graphics Command Center atau aplikasi grafis bawaan, dan matikan fitur seperti “Display Power Saving Technology”. Banyak kasus layar berkedip langsung normal setelah fitur ini dimatikan.

5. Uji Layar dengan Monitor Eksternal

Menyambungkan laptop ke monitor eksternal adalah cara penting untuk membedakan masalah software dan hardware. Jika layar eksternal tampil normal tanpa kedipan, sedangkan layar laptop tetap berkedip, kemungkinan besar masalah ada pada panel LCD, kabel fleksibel, atau backlight.

Namun jika monitor eksternal juga ikut berkedip, maka penyebabnya lebih mengarah ke driver grafis atau GPU. Tes ini membantu mempersempit diagnosis sehingga kamu tidak salah langkah atau salah ganti komponen.

6. Periksa Kabel Fleksibel Layar dan Engsel

Kabel fleksibel layar (LVDS/eDP) berada di area engsel laptop dan sangat sering bergerak saat layar dibuka-tutup. Jika kabel ini mulai aus, tertekuk, atau longgar, sinyal ke layar menjadi tidak stabil dan menyebabkan kedipan, terutama saat laptop baru dinyalakan.

Gejala khasnya adalah layar berkedip ketika sudut layar diubah, lalu stabil di posisi tertentu. Perbaikan kabel fleksibel memerlukan pembongkaran bezel layar dan area engsel. Jika kamu tidak berpengalaman, sebaiknya tidak mencoba sendiri karena risiko merusak panel atau casing cukup besar.

7. Evaluasi Kondisi Backlight dan Panel LCD

Layar laptop berkedip saat dinyalakan juga bisa disebabkan oleh backlight yang mulai melemah. Backlight yang hampir rusak akan menyala tidak stabil di awal, lalu kadang normal setelah laptop panas. Kondisi ini sering terjadi pada laptop berusia di atas 3–4 tahun.

Kamu bisa mengetesnya dengan menurunkan brightness ke minimum lalu menaikkannya perlahan. Jika kedipan berubah mengikuti level brightness, maka kemungkinan besar backlight atau rangkaian dayanya bermasalah. Solusinya bisa berupa perbaikan backlight atau penggantian panel LCD, tergantung tingkat kerusakan.

8. Cek GPU dan Overheating di Awal Boot

Pada kasus tertentu, GPU yang mulai bermasalah atau mengalami overheating ringan bisa menyebabkan layar berkedip saat laptop baru menyala. Hal ini sering terjadi pada laptop gaming atau laptop lama yang jarang dibersihkan.

Debu di sistem pendingin membuat GPU tidak stabil di fase awal booting. Setelah suhu turun atau sistem berpindah mode idle, layar terlihat normal. Membersihkan kipas, mengganti thermal paste, dan memastikan sirkulasi udara baik dapat menghilangkan masalah ini sebelum berkembang menjadi kerusakan GPU yang lebih serius.

Hal Lainnya tentang Layar Laptop Berkedip

Penyebab Umum yang Perlu Kamu Ketahui

• Driver grafis tidak kompatibel atau gagal update
• Refresh rate layar tidak sesuai panel
• Adaptive brightness atau power saving display aktif
• Kabel fleksibel layar mulai longgar
• Backlight melemah karena usia
• Overheating ringan pada GPU
• Aplikasi startup yang konflik dengan sistem grafis

Perkiraan Biaya dan Risiko Perbaikan Sendiri

• Update/rollback driver grafis: Rp0 (aman)
• Nonaktifkan startup & pengaturan display: Rp0
• Membersihkan kipas & ganti thermal paste: Rp50.000 – Rp150.000
• Ganti kabel fleksibel layar: Rp150.000 – Rp350.000
• Ganti panel LCD atau backlight: Rp800.000 – Rp1.800.000

Risiko perbaikan sendiri meliputi kerusakan bezel layar, kabel putus saat bongkar, hingga panel LCD retak. Jika layar masih bisa menyala meski berkedip, sebaiknya hindari bongkar sendiri tanpa alat dan pengalaman.

Perkiraan Biaya Servis di EngineerTech

Biaya servis tergantung penyebab pastinya. Tidak semua kasus perlu penggantian layar. Banyak masalah layar berkedip hanya perlu perbaikan software atau pengencangan kabel.

Catatan: harga dapat berubah tergantung tipe laptop dan kondisi unit. EngineerTech akan selalu memberikan estimasi dan persetujuan sebelum pengerjaan.

Tips Agar Layar Tidak Berkedip Lagi

• Selalu gunakan driver grafis resmi dan stabil
• Hindari software pengatur layar tidak resmi
• Jaga suhu laptop dengan pembersihan rutin
• Hindari membuka layar secara kasar atau dari satu sisi
• Matikan laptop dengan benar, jangan sering force shutdown

Perbaiki Layar Laptop Berkedip Bersama EngineerTech

Jika layar laptop kamu terus berkedip setiap dinyalakan dan mulai mengganggu aktivitas, kemungkinan ada masalah hardware yang perlu ditangani lebih lanjut. Kamu bisa datang ke EngineerTech terdekat di kota kamu. Jika sedang sibuk, layanan antar-jemput tersedia di beberapa cabang. Untuk perkiraan biaya, klik tombol Estimasi Biaya di kanan atas artikel ini atau hubungi teknisi kami melalui tombol WhatsApp di kanan bawah.

Kesimpulan

Layar laptop berkedip saat dinyalakan tidak selalu berarti kerusakan fatal. Dengan memahami delapan penyebab utamanya dan melakukan pengecekan bertahap, kamu bisa menghindari biaya tidak perlu dan mengambil keputusan yang tepat. Semakin cepat masalah ditangani, semakin kecil risiko kerusakan layar atau GPU di kemudian hari.